Sunday, November 1, 2015

Hal-hal Kecil



"Writing is ninety percent procrastination: reading magazines, eating cereal out of the box, watching infomercials. It's a matter of doing everything you can to avoid writing, until it is about four in the morning and you reach the point where you have to write."
– Paul Rudnick



Ya benar. Tersangat betul.

Hahaha, berbulan-bulan menyimpan impian untuk menulis sesuatu di sini. Tapi bila waktu idea datang tu di waktu nak melelapkan mata, you tell me how am I going to write? Heh 

Begitulah. Terkadang ada hal-hal kecil yang kita abaikan, tak diambil peduli dan hanya dipandang sepi. Semisal menulis di sini. Walhal menulis boleh berkongsi dengan orang lain, tapi selalu saja menulis untuk diri sendiri.

Terkadang ada kata-kata orang pada kita yang kita cuma anggap biasa saja. Semisal pesanan 'pandu kereta elok-elok'. Atau semisal arahan 'kau pergi makan sekarang, nanti perut masuk angin baru tahu'. Walhal sebenarnya kata-kata tersebut terkandung satu rasa tanggungjawab dan ambil berat.

Terkadang ada perbuatan orang yang kita cuma rasa biasa-biasa saja. Semisal menunggu kita pulang kerja di lewat malam. Atau menunggu di muka pintu menghantar kita ke tempat kerja. Ah. Terlalu kecilkah hal-hal sebegini?




Kita tidak pernah tahu kapan waktu yang tepat kecuali kita menjalaninya - MasGun

Saturday, October 24, 2015

K.I.T.A

Ketika Aku dan Kamu Menjadi Kita - Salim Akhukum Fillah (sini)


"Bahagia bukan sesuatu yang dijamin dalam pernikahan,"

"Rezeki itu Allah yang beri, nikmatnya luar biasa,"

"Perkara pertama yang patut dicari dalam pernikahan adalah keberkahan,"

"Wanita, jangan pernah mencari lelaki yang sempurna. Lelaki, jangan pernah mencari wanita yang sempurna. Sebab mereka masing-masing memang tidak sempurna dan mereka diciptakan untuk saling menyempurkan satu sama lain,"



Dan di antara tanda-tanda yang membuktikan kekuasaannya dan rahmatNya, bahawa Ia menciptakan untuk kamu (wahai kaum lelaki), isteri-isteri dari jenis kamu sendiri, supaya kamu bersenang hati dan hidup mesra dengannya, dan dijadikanNya di antara kamu (suami isteri) perasaan kasih sayang dan belas kasihan. Sesungguhnya yang demikian itu mengandungi keterangan-keterangan (yang menimbulkan kesedaran) bagi orang-orang yang berfikir.
(Ar-Ruum 30:21)

Wednesday, August 19, 2015

Rezeki


Balik Pulau. 1850 hrs. 07022012

Aku tahu, rizqiku takkan diambil orang, karenanya hatiku tenang..
Aku tahu, ‘amalku takkan dikerjakan orang, karenanya kusibuk berjuang..
-Hasan Al Bashri-



Rezeki bukan soal berapa banyak gaji kita dapat semata-mata. Juga bukan sebesar mana rumah kita. Apalagi seberapa banyak kereta yang kita ada.

Mungkin rezeki yang Allah sediakan untuk kita adalah keberadaan ibu ayah yang tak putus-putus doakan untuk kita, mungkin keluarga yang selalu ada untuk kita tak kira masa. Bahkan boleh jadi rezeki datang dalam bentuk kesihatan yang baik, lalu kita dapat beribadah pada Allah.



Rezeki -- sama sekali bukan soal wang. Apapun yang kita ada sekarang, syukurlah.




Masihkah mahu mendoakan?

Thursday, May 21, 2015

Sampai Bila?








Tak pernah sekali mahu mencari yang cukup semuanya. Sebab sedar diri sendiri pun penuh cacat cela. Bukan kah ruang kosong kekurangan kita akan diisi oleh orang lain? Maka kita semua sebenarnya saling melengkapi antara satu sama lain.